MySQL SYSDATE()
fungsi mengembalikan tanggal dan waktu saat ini. Nilai dikembalikan dalam 'YYYY-MM-DD HH:MM:SS' atau YYYYMMDDDHHMMSS format, tergantung pada apakah fungsi tersebut digunakan dalam konteks string atau numerik.
Fungsi ini mirip dengan NOW()
tetapi dengan perbedaan yang halus. SYSDATE()
mengembalikan waktu di mana ia dieksekusi. NOW()
mengembalikan waktu saat pernyataan mulai dijalankan.
Sintaks
Sintaksnya seperti ini:
SYSDATE([fsp])
Dimana (opsional) fsp
argumen menentukan presisi pecahan detik untuk nilai yang dikembalikan.
Contoh
Berikut ini contoh untuk didemonstrasikan.
SELECT SYSDATE();
Hasil:
+---------------------+ | SYSDATE() | +---------------------+ | 2018-06-23 11:36:52 | +---------------------+
Presisi Detik Pecahan
Berikut ini contoh penggunaan fsp
argumen untuk menentukan presisi pecahan detik untuk nilai yang dikembalikan.
SELECT SYSDATE(6);
Hasil:
+----------------------------+ | SYSDATE(6) | +----------------------------+ | 2018-06-23 11:37:05.515928 | +----------------------------+
Konteks Numerik
Berikut ini contoh penggunaan SYSDATE()
berfungsi dalam konteks numerik.
SELECT SYSDATE() + 0;
Hasil:
+----------------+ | SYSDATE() + 0 | +----------------+ | 20180623113717 | +----------------+
Anda juga dapat menggunakan nilai bukan nol untuk menambah atau mengurangi nilai yang dikembalikan.
SYSDATE() vs SEKARANG()
Seperti yang disebutkan, SYSDATE()
dan NOW()
melakukan hal yang hampir sama, tetapi dengan sedikit perbedaan. SYSDATE()
mengembalikan waktu di mana ia dieksekusi. NOW()
fungsi, di sisi lain, mengembalikan waktu konstan yang menunjukkan waktu di mana pernyataan mulai dijalankan.
Sebagai contoh, lihat SYSDATE()
vs NOW()
di MySQL:Apa Bedanya?