Contoh di atas bukan Sub-Kueri yang terkait bersama. Ini adalah Derived Table / Inline-View karena Sub-query dalam FROM Clause.
Sub-kueri Berkorelasi harus merujuk Tabel induknya (Kueri utama) di dalamnya. Misalnya Lihat menemukan gaji maks Nth oleh Sub-kueri terkait:
SELECT Salary
FROM Employee E1
WHERE N-1 = (SELECT COUNT(*)
FROM Employee E2
WHERE E1.salary <E2.Salary)
Kueri Terkait Vs Bersarang.
Perbedaan teknis antara Sub-kueri Normal dan sub-kueri Co-terkait adalah:
1. Pengulangan: Loop sub-kueri terkait di bawah kueri utama; sedangkan tidak bersarang; oleh karena itu sub-kueri yang terkait bersama dijalankan pada setiap iterasi dari kueri utama. Sedangkan dalam hal Nested-query; subquery dijalankan terlebih dahulu kemudian kueri luar dieksekusi berikutnya. Oleh karena itu, maksimum no. dari eksekusi adalah NXM untuk subquery yang berkorelasi dan N+M untuk subquery.
2. Ketergantungan (Dalam ke Luar vs Luar ke Dalam): Dalam kasus subkueri yang terkait bersama, kueri dalam bergantung pada kueri luar untuk diproses sedangkan dalam subkueri normal, kueri luar bergantung pada kueri dalam.
3.Kinerja: Menggunakan kinerja sub-kueri Co-terkait menurun, karena, ia melakukan iterasi NXM alih-alih iterasi N+M. Eksekusi Sub-kueri yang terkait bersama.
Untuk informasi lebih lanjut dengan contoh:
http://dotnetauthorities.blogspot.in/2013/12/Microsoft-SQL-Server-Training-Online-Learning-Classes-Sql-Sub-Queries-Nested-Co-related.html